Pelatihan tanpa batas, tanpa dinding, dan tanpa biaya sejak tahun 1985. 5000+ halaman sumber daya gratis dalam 27 bahasa dunia.

46. Memberi ke Rekening Bank di Bumi

Juga tersedia dalam: English Español

Bacalah Bagian Alkitab Ini
2 Korintus 12:14

Hafalkanlah Ayat Ini
Amsal 13:11 Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.

Diskusikanlah Hal Ini
Apakah kita akan menabung untuk musim hujan atau menabung untuk investasi dalam Kerajaan Allah.

Lakukanlah dalam Minggu Ini
Jika Allah telah berbicara kepada Anda, bukalah rekening bank untuk menabung uang yang dapat diinvestasikan ke dalam Kerajaan Allah.

Tugas Tertulis untuk Diploma
Tuliskan satu halaman komentar tentang 1 Korintus 16:1-4

Renungkanlah Ayat Ini, Kata demi Kata
Markus 14:6

 

Markus 14:1-9 memberikan satu kisah tentang seorang wanita yang datang dan mengurapi Yesus dengan sebotol minyak wangi yang sangat mahal yang bernilai satu tahun gaji seorang pekerja – kemudian Yesus berkata bahwa di manapun Injil diberitakan di dunia ini maka perbuatan wanita ini akan diceritakan sebagai peringatan akan dia dan dari cerita inilah kita mulai melihat suatu peran menabung uang untuk pekerjaan Allah.

Tidak diragukan berdasarkan fakta bahwa wanita itu telah menjadi seorang pemberi dan dia memberikan suatu hadiah yang besar yang berbalik menjadi pujian kepadanya, tetapi catatan lebih lanjut dalam Yohanes 12:7 memperlihatkan bahwa dia dengan rajin telah menabung uangnya untuk tujuan mengungkapkan pelayanannya kepada Tuhan. 

Anda dapat menceritakan jenis orang macam apa yang punya pengabdian dengan melihat apa yang telah mereka tabung atau simpan, beberapa menabung untuk liburan, atau untuk mobil atau pensiun – semuanya itu dalam konteks yang benar. Namun, jika kita hendak menjadi seorang pemberi sepanjang hidup untuk pekerjaan misi dunia dan memberi makan orang miskin dan kita mengklaim bahwa kita mengabdi untuk itu, apakah kita tidak juga menabung untuk itu dengan baik?

Sebagaimana kita lihat sebelumnya, sementara Alkitab tidak memberikan doktrin yang lengkap tentang persoalan ini, akan kelihatan bahwa melebihi dan di atas perpuluhan, kita sebagai orang percaya harus terbuka untuk pimpinan Roh Kudus untuk memberikan persembahan bagi orang tertentu dan proyek tertentu sebagaimana kita merasa dipimpin dan melakukannya. Sebagai contoh, setelah memberikan persembahan perpuluhan kita setiap minggu atau bulan barangkali kelebihan uang dapat dipersiapkan setiap bulan untuk proyek luar negeri atau mendukung seorang misionaris. 

Barangkali anda dapat melihat diri anda sendiri ada satu tujuan untuk dicapai dalam suatu periode dan bergabung bersama dengan yang lainnya dalam memberi dalam jumlah yang lebih besar sehingga dapat mengirimkan berkat kepada orang atau proyek di berbagai negara. Metode ini menuntut adanya disiplin dan memberi akan menjadi suatu yang dilakukan secara teratur, sistematis tetapi hasil dari memberi sejumlah uang pada akhirnya akan memberikan kebaikan bagi semua. 

Sehubungan hidup kita dalam masyarakat anda tidak harus mengajar orang bagaimana membelanjakan uang mereka. Faktanya, membelanjakan uang adalah satu bidang di mana setiap orang benar-benar terlatih. Walaupun begitu, di sisi lain menabung uang adalah satu bidang yang kebanyakan orang punya masalah karena lebih mudah dan lebih nikmat mengeluarkan uang daripada menabungnya. 

Dengan menabung uang kita mempunya sejumlah uang untuk diserahkan kepada orang yang layak atau proyek yang pantas. Barangkali ada orang atau proyek yang telah ditempatkan oleh Allah dalam hati anda untuk anda mempersiapkan uang anda, mengapa tidak memulai dari sekarang untuk menabung dan menginvestasikan uang anda untuk jiwa-jiwa yang terhilang daripada anda menabung hanya untuk kesenangan dunia dan harta benda duniawi. 

Barangkali salah satu perumpamaan yang cocok yang diajarkan oleh Yesus adalah perumpamaan tentang orang kaya yang bodoh dalam Lukas 12:13-21. di sini seorang pria yang tidak menabung uangnya untuk pekerjaan kerajaan Allah tetapi menyimpan harta kekayaannya untuk dirinya sendiri – bahkan membangun lumbung yang lebih besar lagi untuk menyimpan harta bendanya di dalamnya. 

Dapatkah anda bayangkan bagaimana perasaan orang itu pada hari penghakiman ketika Allah yang Mahakuasa memanggil dia sebagai seorang yang bodoh (ayat 20)? Jika ada orang yang menyebut anda orang bodoh, atau atasan atau orangtua, itu satu hal, tetapi betapa celakanya apabila Allah yang memanggil anda seorang yang bodoh. Barangkali anda telah mengeluarkan semua tabungan seumur hidup anda hanya untuk diri anda sendiri? Menabung adalah satu hal besar untuk dilakukan tetapi jika semua itu hanya untuk diri anda sendiri dan tanpa sepeserpun disediakan untuk perluasan Kerajaan Allah, maka anda ada dalam bahaya untuk dipanggil bodoh pada hari penghakiman.

1 Korintus 16:1-2 memberikan contoh alkitabiah terbaik tentang menabung. Di sini, Paulus memuji jemaat di Korintus yang menabung bagi orang miskin di Yerusalem sampai dia sendiri datang ke Gereja Korintus. 'Pada hari pertama dari tiap-tiap minggu hendaklah kamu masing-masing sesuai dengan apa yang kamu peroleh menyisihkan sesuatu dan menyimpannya di rumah, supaya jangan pengumpulan itu baru diadakan, kalau aku datang.'

Catat metode Paulus menabung setiap minggu bahwa dia mengharapkan orang secara teratur dan sistematis menabung. Nyatanya prinsip menabung secara teratur untuk digunakan dalam kerajaan Allah lebih lanjut dibicarakan dalam Amsa 13:11, 

Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya. 

Dalam suratnya yang kedua kepada jemaat di Korintus, Paulus lebih lanjut mengiluminasi gagasan tentang menabung di pasal 8 & 9 yang merupakan nats terbesar tentang memberi dalam Alkitab. Dari bacaan ini kita dapat menggambarkan 3 fakta tentang apa yang dimaksud dengan “Menyimpan benih” sebagai sebutan tempat di mana uang kita disimpan sehingga itu dapat didistribusikan kepada yang membutuhkan. 

  1. Allah menghendaki kita menyimpan benih
  2. Allah akan memasok kita dengan suatu gudang benih
  3. Allah akan membesarkan lumbung benih kita. 

2 Korintus 9:10 Ia yang menyediakan benih bagi penabur, dan roti untuk dimakan, Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan melipatgandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu; 

Terakhir, sekali lagi dalam suratnya yang kedua kepada jemaat di Korintus, Paulus menjelaskan alasan lebih lanjut kepara orang percaya untuk menabung dan itu untuk kepentingan rohani mereka dan memberi bagi pertumbuhan rohani mereka. Sebagai contoh, 2 Korintus 12:14-15 berkata, 

Sesungguhnya sekarang sudah untuk ketiga kalinya aku siap untuk mengunjungi kamu, dan aku tidak akan merupakan suatu beban bagi kamu. Sebab bukan hartamu yang kucari, melainkan kamu sendiri. Karena bukan anak-anak yang harus mengumpulkan harta untuk orang tuanya, melainkan orang tualah untuk anak-anaknya. 15 Karena itu aku suka mengorbankan milikku, bahkan mengorbankan diriku untuk kamu. Jadi jika aku sangat mengasihi kamu, masakan aku semakin kurang dikasihi?

Paulus mempertentangkan fakta bahwa jika orangtua dunia menabung bagi anak-anak mereka maka orangtua rohani juga harus menabung dan menginvestasikan uang untuk anak-anak rohani mereka. 

Sebagai contoh, mari kita anggap bahwa anda ingin untuk melihat para yatim dan anak-anak tertolak diperhatikan tetapi anda tidak dipanggil ke dalam ladang misi dan sebagai hasilnya anda memutuskan untuk menyimpan secara teratur untuk dikirimkan sebagai hadiah untuk membangun panti asuhan. 

Sebagai hasil pemberian anda, maka anda menjadi mitra dengan misionaris yang menyelenggarakan panti asuhan dan anak-anak yang memperoleh tabungan sekarang menjadi tidak hanya anak secara rohani bagi misionaris tetapi mereka juga menjadi anak rohani anda karena uang anda membantu dalam proses menyelamatkan mereka. Melihat mereka diselamatkan maka anda dapat memberi secara teratur untuk beberapa tahun ke depan dan secara konstan memberi uang sehingga mereka juga menerima masukan rohani dan instruksi rohani. 

Barangkali anda tidak punya anak sendiri? Mengapa tidak mulai menabung sekarang dan dapatkan untuk anda sendiri anak-anak rohani dari seluruh dunia. Yesus berkata bahwa mereka yang diselamatkan sebagai hasil pemberian uang anda akan disambut ke dalam tempat tinggal kekal (Lukas 16:9). Jika anda menangkap visi tentang ini maka banyak anak rohani pada suatu hari berterima kasih untuk investasi uang anda dalam diri mereka. Mengapa tidak membentuk kemitraan dengan seorang misionaris atau satu badan misi berdasarkan proyek dan melalui pemberian anda dan pekerjaan mereka anda menolong satu sama lain mengumpulkan anak-anak rohani di bawah pelayanan anda, dan anda dapat terus memberikan investasi anda bagi mereka.
 

Tutuplah dengan doa untuk kelompok orang yang belum terjangkau 

Berdoa bagi Haiti

8,222,025 populasi, 95% Kristen banyak yang Kristen dangkal. Negeri ini terikat oleh voodoo dan black magic.

© www.operationworld.org

Skip to content