Bacalah Bagian Alkitab Ini
Filipi 4:2-20
Hafalkanlah Ayat Ini
Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan
kemuliaanNya dalam Kristus Yesus. Filipi 4:19.
Diskusikanlah Hal Ini
Bicarakan prinsip-prinsip yang telah engkau temukan dalam kehidupan
Yesus dan Paulus. Tak dapatkah Anda juga hidup seperti cara itu?
Lakukanlah dalam Minggu Ini
Buatlah suatu budget pribadi atau keluarga secara bulanan dalam
setahun
tentang pemasukan dan pengeluaran Anda. Daftarkan semua pemasukan
Anda yang diharapkan pada satu sisi dan pengeluaran Anda yang
diperkirakan pada sisi lain.
Apakah seimbang keduanya? Pemasukan melebihi pengeluaran adalah
berkat, pengeluaran melebihi pemasukan adalah stress.
Tugas Tertulis untuk Diploma
Daftarkan semua Ulangan 28 tentang kelimpahan dan kemiskinan dan
tuliskan dalam satu halaman mengapa masing-masing itu datang.
Renungkanlah Ayat Ini, Kata demi Kata
Ulangan 28:47
Gunakan Satu Menit Untuk Mengubah Dunia
Berdoa Untuk Jibouti - 473.000 Muslim Somalia dan Arab
Hanya sedikit orang Kristen, panas, tanah gurun di Afrika
Allah Mempunyai Seorang Anak, Dia Misionari.
Bagaimana Yesus hidup? Bagaimana Dia membeli makananNya dan membayar
rekeningNya? Apakah Dia mengubah batu menjadi roti sebagaimana Dia
pasti bisa melakukannya, atau apakah Dia melayani sebagaimana
seorang yang diberi kuasa Roh Kudus? Filipi 2:6-8, dan Kisah 1:2
mengatakan kepada kita hal itu adalah yang terakhir.
Kita tidak tahu semua jawabannya tetapi Alkitab menawarkan banyak
hal tanpa memberikan metode khusus. Mari kita membahas satu
pertanyaan penting lebih dahulu.
Apakah Yesus Orang Miskin?
Kebanyakan orang dan pendeta akan menjawab, "Ya, Dia miskin". Orang
kelihatannya berfikir ada sesuatu yang kudus dan rendah hati
mengenai kemiskinan, meskipun sebenarnya Alkitab berkata itu adalah
kutuk. Ulangan 28:47.
Mengapa Orang Miskin Mempunyai Bendaharawan
Apakah orang-orang miskin yang Anda kenal mempunyai seorang yang
selalu bersama mereka untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran uang
mereka? Satu hal yang pasti, Yesus mempunyai sumberdaya bagi diriNya
sendiri, untuk team duabelas, orang-orang lapar, dan untuk memberi.
Seorang miskin tak akan pernah mempunyai seorang bendaharawan, tapi
Yesus mempunyainya. Jadi ada uang, tapi dari mana datangnya?
Yesus Memilih Kelemahan
Sekarang setiap orang mencari kekuatan tapi Yesus memilih menjadi
lemah, rentan dan ketergantungan kepada BapaNya dan
sahabat-sahabatNya.
1
Dia memilih dilahirkan dalam keadaan yang paling rendah.
2
Dia memilih berada dalam keluarga dari seorang pekerja biasa.
3
Dia memilih menjadi pekerja biasa dalam masyarakat, tidak berpindah
dari himpitannya. Dia membuat diriNya sendiri rentan, bergantung
pada ekonomi setempat dan ketergantungan.
4
Dia diurapi dengan sukacita tapi juga mengetahui penderitaan
orang-orang disekitarNya. Yesaya 53:3.
5
Yesus memilih untuk pergi tanpa barang-barang yang perlu menurut
orang lain. Dia berkata tak ada tempat untuk meletakkan kepalaNya,
tampaknya berarti properti yang dimilikiNya, sebab rumah-rumah yang
baik selalu terbuka bagi Dia. Karena itu Dia menjaga pengeluaran dan
hutang pada level minimum. Kita mengetahui bahwa Dia memilih tidur
di luar paling tidak 40 malam.
6
Dia bekerja membuat dan memperbaiki perabotan sampai Dia berusia 30
tahun.
7
Dia menerima akomodasi dan keramahtamahan. Kita temukan Yesus di
rumah Zakeus, Matius, Simon orang Farisi, Marta dan Maria di Betani,
ibu mertua Petrus, dan lainnya.
8
Dia tidak terlalu bangga menjadi laki-laki yang disupport
wanita-wanita. Lukas 8:3.
9 Dia mengizinkan murid-muridNya menyimpang dari ketentuan hari Sabat
untuk mendapatkan provisi Allah. Matius 12:1-8.
10
Murid-muridNya pergi belanja, Yoh.4:8, dan juga menangkap ikan untuk
dimakan dan dijual.
11 Ada
mujizat-mujizat persediaan dari waktu ke waktu tapi itu adalah
kekecualian bukannya peraturan, dan termasuk seekor ikan berisi uang
koin di mulutnya, mengambil makanan anak-anak untuk memberi makan
5000 laki-laki dan menangkap ikan untuk makanan.
Sederhana Tidak Luar Biasa!
Hal utama yang Allah lakukan melalui kisah Yesus adalah bahwa ada
persediaan yang ajaib ketika kita membutuhkannya tapi umumnya
persediaan Allah untuk para pekerja jam ke-11 akan datang melalui
kejadian-kejadian setiap hari. Tetaplah di dalam kekudusan,
kelembutan dan hidup untuk orang lain dan Anda akan melihat
bagaimana Allah membangun jembatan yang kuat di bawah kakimu
sebagaimana Anda melangkah keluar pada udara yang tipis mengenai
iman di dalam Dia dan FirmanNya. Lihat Yoh.6:35.
Bagaimana Paulus Hidup?
Sekarang, bagaimana tentang Paulus, orang yang membuka Eropa untuk
injil, dan yang menulis banyak tentang surat-surat Perjanjian Baru.
Siapa Mendukung Pelayanan Paulus?
Bukan gereja di Antiokia, karena secara praktis tak mungkin pada
ketika itu. Dalam setiap kejadian Paulus diberangkatkan oleh Roh.
Gereja-gereja mendukung dia, dan gereja-gereja juga menarik kembali
dukungannya. Hanya sekali satu gereja mendukung pekerjaan
perintisannya. Lihat Filipi 4:16.
1
Dukungan dari Antiokia, hanya dapat terjadi dari waktu ke waktu.
Bagaimana mereka dapat mengetahui darimana Paulus? Tak ada kartu
kredit, bank, surat tercatat, uang melalui telepon.
2
Seperti Yesus, Paulus menyambut keramahtamahan bahkan dari pengungsi
seperti Priskila dan Akuila dalam rumah sederhana. Kisah 18:3.
3 Di
Siprus, keluarga Barnabas mempunyai rumah. Jadi dimana mereka
tinggal? Bersama mereka!
4
Dalam penjara orang membawa makanan dan kemudian orang penjara
membuat makanan. Kisah 16:34.
5 Di
Filipi, dia menginap di rumah Lydia, seorang wanita pengusaha yang
baru bertobat, Kisah 16:15.
6
Paulus mempunyai bengkel kerja untuk membuat dan menjual barang di
pasar, untuk kebutuhannya dan orang lain. Kisah 18:3; 11:26; 20:24;
2 Tes.3:8
7
Kaum Lewi, yang adalah pekerja Kristen Perjanjian Lama bergantung
pada Rumah Ibadat. Tapi ketika mereka tak dapat bantuan, mereka
mempunyai ladang sendiri untuk menghasilkan makanan dan menjualnya.
Bilangan 3, Bil.18:21; 35:2, 6-7, Neh.13:10.
Teologia Dukungannya Paulus
Paulus, ahli teologia terbesar di zamannya menjelaskan cara hidupnya
seperti ini, " Aku kerjakan apapun yang perlu, yang terbaik yang
dapat aku lakukan dimanapun aku berada. Aku telah mempelajari
rahasia menjadi senang dalam segala keadaan, dalam kemiskinan dan
dalam kelimpahan. Aku bekerja keras untuk maju dan aku adalah aku
oleh kasih karunia Allah" 1 Kor.15.10.
Anda telah melihat bahwa Anda tak perlu harus menjadi orang yang
besar imannya untuk melangkah menjawab panggilan Allah. Dua orang
terbesar dalam Perjanjian Baru telah menunjukkan kepada kita
bagaimana berterusterang untuk hidup dalam kasih karunia dan provisi
Allah.
Sebagai penutup berdoalah bagi banyak orang yang
belum terjangkau
|