Bacalah Bagian Alkitab Ini
Markus 11:12-17;Yesaya. 56
Hafalkanlah Ayat Ini
Lalu Ia mengajar mereka, kataNya: “Bukankah ada
tertulis: RumahKu akan disebut rumah doa bagi segala bangsa? Tetapi
kamu ini telah menjadikannya sarang penyamun!”. Markus 11:17.
Diskusikanlah Hal Ini
Diskusikan untuk sementara apa yang membuat Anda
berhenti berdoa syafaat untuk bangsa-bangsa?
Apakah ada di
sana perampok menyerang doa Anda?
Siapakah mereka dan apa yang dapat Anda lakukan
untuk mereka?
Lakukanlah dalam Minggu Ini
Buat daftar bangsa-bangsa dan orang-orang yang Anda
rencanakan secara sungguh-sungguh untuk mendoakannya satu setiap
saat, secara teratur setiap hari.
Perhatikan peta setiap orang yang tidak terjangkaus.
Apa yang Anda temukan dri tempat itu?
Buku geografi dari sekolah mungkin membantu, atau
surat kabar atau berita TV.
Tugas Tertulis untuk Diploma
Tuliskan atau fotokopi Peta Indonesia. Tuliskan atau
garisbawahi kota-kota besar dan sebanyak-banyaknya kota kecil yang
Anda dapat untuk Anda doakan dan menangkan bagi Yesus seluruh
penduduk dan kota itu.
Renungkanlah Ayat Ini, Kata demi Kata
Habakuk 2:14
Berdoa Satu Menit Untuk Mengubah Dunia
Berdoa untuk Israel - 6,000,000 orang Jahudi dan
Arab.
Umat Tuhan zaman purbakala. Menggenapi nubuatan
dengan kembali ke negaranya.
Dalam krisis tetapi masih mengharapkan Mesias. Orang
Kristen sulit bergerak.
Apakah Anda mengetahui bahwa suatu hari Yesus
terprovokasi untuk amarah yang benar? Itu terjadi ketika dia
menemukan rumah Tuhan telah digunakan menjadi tempat pasar dan
bukannya suatu pusat berkat bagi bangsa-bangsa.
Selamat Datang Dirumah Kepada Semua Bangsa
Kembali ke hari-hari Perjanjian Lama, Tuhan
menginginkan rumahnya, bait Allah di Jerusalem, supaya menjadi suatu
tempat dimana semua bangsa-bangsa datang dan berdoa kepadanya dalam
sukacita. Umatnya, orang Jahudi, dan juga orang asing dan bahkan
orang social dari luar diundang masuk.
Ketika Yesaya berkata semua bangsa-bangsa telah
sedikit menggoncang Jahui karena dengan dengkinya mereka
mempertahankan Bait Allah. Tetapi hati Tuhan lebih besar daripada
mereka, sebesar dunia. Yesaya 56.6-8
Gereja sekarang terdapat dalam setiap Negara di
bumi. Penyembahan di bumi sekarang seperti penyembahan di surga
dimana orang-orang dari setiap bangsa, suku dan bahasa menyanyi
kepada Yesus dihadapan Tahta Allah. Wahyu 7, 9-10.
Dari semua bangsa kepada semua bangsa
Yesus berkata bahwa rumah Tuhan seharusnya untuk
rumah doa, itu mewakili semua bangsa. Jadi orang-orang dari semua
bangsa dapat masuk dengan sukacita dan berdoa untuk orang semua
bangsa dupaya diberkati. Markus 11.17
Jiwa khas suatu bangsa (Suku Bangsa) adalah kata Kunci
Di dalam bahasa Alkitab kata untuk bangsa-bangsa
adalah ‘ethnos’ yang berarti bukan bangsa secara politik tetapi
sekelompok orang yang memiliki pengikat persamaan umum seperti
bahasa dan budaya. Ini pusat doa kita bahkan untuk suku terkecil
sekalipun. Dalam kebanyakan bangsa kamu akan menemukan
bermacam-macam suku bangsa Sebagai contoh, Paspor Burkina Faso
secara fakta juga mencakup Mossi, atau a Lobi, atau a Gurunsi, a
Fulani, semual ‘ethnos’, yang termasuk di dalam satu wilayah
geograpi dan politik nasional yang secara buatan dibentuk oleh kuasa
penjajah beberapa abad yang lalu.
Allahku, dan Allah Semua Bumi
Allah adalah pribadi bagiku dan bagimu tetapi jangan
lupa dia juga mengasihi dunia. Pertimbangkan bahwa Tuhan mengutus
anak-Nya untuk
menyelamatkan dunia manusia. Yoh 3.16,17
Yesus datang ke dunia. Yoh 1.9
Ladang itu adalah dunia ini. Matius 13.38
Adakah Bangsa-Bangsa di Dalam Alkitab?
Ya, sekitar 580 kali, jadi kita mengerti bahwa Tuhan
sering memperhatikan bangsa-bangsa.
Kejadian 12.3, Roma 4,17-18, Gal. 3.8
Bangsa-bangsa adalah tempat pertempuran spiritual.
Ephesians 6.12. Tugas kita adalah pergi dan memuridkan semua bangsa
baru pekerjaan selesai. Matthew 28.19, Revelation 5.9; 7, 9-10.
Penginjilan dunia adalah kunci untuk tanggal kembalinya Kristus,
baru dia membawa penghakiman kepada bangsa-bangsa. Mat. 24.14,12.18.
Bangsa-bangsa akan selalu mempertahankan identitas mereka, akhirnya
banyak dibutuhkan kesembuhan untuk bangsa-bangsa. Rev. 22.2, 21.24
Dimana Bait Allah Sekarang?
Kita tidak perlu lagi pergi ke Jerusalem karena
Paulus mengungkapkan bahwa bait Allah terdapat di dalam hidup kita.
1 Cor. 6.19. jadi apakah hidup kita rumah doa untuk
semua bangsa atau sarang perampok?
Apakah Sarang Penyamun Itu?
Itu adalah apasaja atau siapa saja, merampok
perhentian Tuhanmu kepada dunia orang-orang.Dalam Jeremiah 7.1-11
perampok adalah agama dan ibadah, ketidakadilan, penyembahan
berhala, tidak mengharga orang asing dan tidak mengasihi orang
miskin. Yesus memberi catatan bahwa siapa mengasihi uang adalah
perampok yang lain.
Menemukan Iman untuk Berdoa Bagi Bangsa-Bangsa
Dapatkah kita percaya bahwa doa akan membuat
perubahan rencana Tuhan kepada bangsa-bangsa? Mari kita lihat
beberapa contoh ~
Abraham
Tuhan kan menghancurkan dua kota jahat tetapi
Abraham memohon beberapa kali untuk menyelamatkan orang dari sana.
Dia menemukan Allah sangat suka memberi tanggapan. Kejadian 18,
17-33
Amos
Ketika Amos melihat bahwa Tuhan telah dipanggil
untuk menghukum bangsa Israel, Amos berteriak, berdoa “Allah
Mahakuasa, ampuni! Bagaimana Jakub dapat bertahan? Dia begitu kecil!
Jadi Tuhan menjadi berbelaskasihan."
Amos 7, 2-6
Daniel
Daniel tahu di dalam hatinya bahwa waktunya berdoa
bagi bangsa, jadi dia berdoa. Tuhan memberi dia jawaban yang sangat
mencengangkan. 9.2-23
Dan di waktu Modern Juga
Yesus juga mengharapkan kita mengetahui tanda-tanda
dan waktunya. Matthew 16.3. Kemenangan sekutu dalam Perang Dunia II,
dan kejatuhan komunisme telah berkaitan dengan tahun-tahun dedikasi,
dan dicatat dengan hati-hati, doa terus menerus oleh Rees Howells,
Samuel Howells dan doa syafaat di Swansea Bible College in Wales,
dan diantara bangsa seluruh dunia juga tentunya.
Doa Membentuk akhir Zaman
Dalam Wahyu 5.8 and 8,1-5, Alkitab menyingkapkan
bahwa akhir sejarah manusia adalah di tangan Tuhan Yesus Kristus.
Kita temukan bahwa peristiwa-peristiwa akhir zaman dan doa-doa umat
Tuhan dihubungkan bersama. Ada masa tenang di surga untuk
mempersembahkan doa-doa umat Tuhan dan kemudian akhir, malapetaka
tujuh meterai penghakiman dibuka.
Itu menyatakan bahwa sejarah menjadi miliknya pendoa
syafaat. Di dalam nama Yesus kita mempunyai otoritas atas Setan
untuk menggagalkan rencananya, meruntuhkan bentengnya dan melepaskan
para tawanan. Doa-doa kita mengubah dunia kita, membuka pintu yang
tertutup, membuat manusia keras hati menjadi lembut, dan menurunkan
dan menaikkan para pemimpin.
Tutuplah dengan doa untuk kelompok orang yang belum
terjangkau
|