Dua perayaan diadakan di dua kampung miskin di Indonesia, yang
karena pertimbangan tertentu kami tidak menyebutkan nama ataupun
organisasi.
Kami mengundang banyak orang muda ke pesta itu, sebab merekalah
pemegang masa depan.
Mitra kami menuliskan hal ini, "Natal pertama berjalan sangat indah,
meskipun hujan deras dan lama, tetapi sore itu menjadi suatu momen
yang tidak ingin seorang pun melewatkannya. Rumah yang kami pakai
menjadi terlalu sempit bagi 120 orang dewasa dan 70 anak-anak
bersama dengan ibu mereka. Bahkan bergerak saja pun sulit. Orang
dewasa kami tempatkan di dalam sedangkan anak-anak di luar, sehingga
setiap orang dilayani dengan memuaskan. Anak-anak khususnya sangat
bahagia dan tiap-tiap mereka menerima hadiah Natal dan bahkan hadiah
terbaik, dan beberapa dari antara mereka mengakui Kristus sebagai
Tuhan dan Juruselamat.
Di dalam, kami menyampaikan pesan Natal kepada orangtua mereka dan
banyak dari antara mereka dibawa menjumpai Allah. Itulah
sesungguhnya arti Natal, yaitu Allah yang ingin dijumpai oleh
manusia.
Natal kedua juga berjalan dengan sangat baik, dengan sekitar 140
remaja yang datang. Kebanyakan mereka berasal dari keluarga miskin
yang tinggal di pedusunan di sekitar bandara. Sungguh kontras. Pesta
Natal itu diisi dengan tarian, makanan dan hadiah, musik dan drama,
dan tentu saja Pesan Natal, yang menyatakan bahwa mereka berharga di
mata Allah, dan bahwa Kristus mengasihi mereka dengan sempurna.
Mereka begitu bersemangat dan responsif terhadap pesan Natal tentang
hadiah dari Bapa, dan kami menemukan banyak hati yang hancur
diserahkan kepada Yesus, sungguh indah khususnya menyadari bahwa
mereka masih harus mengarungi perjalanan yang panjang."
Organised in the UK and
Indonesia
by DCI Trust partners
www.dci.org.uk |