Jules Wazeng, Lubumbashi,
RD Kongo berkata, “Kami pergi
ke Kolomoni untuk mengajarkan Injil dan doa, serta bagaimana melawan malaria,
koler dan tifoid yang telah menelan banyak korban, khususnya anak-anak. Selama
10 hari kami mengajar 1.400 orang dan 400 di antaranya mengambil keputusan untuk
mengikut Kristus, maka kami pun membuka sebuah gereja dan mengutus salah seorang
lulusan Sekolah Misi DCI untuk menggembalakan mereka. Kami percaya bahwa Yesus
akan mengubah segala penyembahan berhala, kemabukan dan ketidaksetiaan di sini.
Kami membagikan 300 kelambu anti nyamuk seharga $3 yang dapat menyelamatkan
nyawa, terutama kepada kaum wanita dan keluarga yang memiliki anak kecil.
Jika
Anda menerima email dari “Cara” atau “Anita” yang
meminta Anda untuk persahabatan dan berkata bahwa DCI mengutus mereka kepada
Anda, waspadalah bahwa orang-orang ini sesungguhnya para penjahat dari Afrika
Barat yang menginginkan uang Anda. Mereka sama sekali tidak ada hubungan dengan
kami. Lebih lengkap.
Anthony Rufin Gill, Faisalabad,
Pakistan berkata, “Aman
Foundation menyambut dengan sukacita segala bantuan dari Anda. Kami membuka
sekolah bagi 30 anak jalanan, dari daerah kumuh tempat mereka bekerja membakar
batu bata.
Lihat foto.
Ben Parco berkata, “Salam dari
Dubai.” Daniela,
Argentina berkata, “Kami dipanggil untuk melayani Mozambique, dan kami akan
pergi ke Maputo di bulan Januari.” Enrique, Costa Rica berkata, “Saya dan isteri
menggembalakan beberapa keluarga dan pasangan muda.” Jose Michel, Meksiko
berkata, “Saya sedang belajar bahasa isyarat, untuk menerjemahkan bagi kaum tuna
rungu.
Orang bijak melihat, orang bijak menyembah, orang bijak
mengajukan pertanyaan yang menggugah, dan orang bijak membuka perbendaharaan
mereka lalu memberikannya kepada Yesus. Dari Matius 2:2-12.
Diskusikan
Luciana,
Rio de Janeiro, Brazil ingin menulis kepada para pembaca di Portugal
dan Italia.
Klik
Xulon Press untuk bimbingan gratis tentang bagaimana mempublikasikan buku
Anda sendiri. Heryanto, Indonesia berkata, “Melalui Jeremiah Ministry
kami melayani orang sakit dan kerasukan, narapidana dan juga memberkati
orang-orang miskin.”
Rolando Canazas berkata,
“Adakah pembaca yang bisa membantu membelikan sebuah kapal air untuk saya pergi
ke suku-suku pedalaman Peru Amazon untuk membuka
Sekolah Misi DCI di sana, dan melakukan aksi
sosial bagi mereka.
Lihat foto-foto di sini.
Cristina,
Argentina berkata, “Sesudah menggunakan bahan-bahan
Sekolah Misi DCI kini saya dapat membuat suatu
Sekolah Alkitab kecil.” Juan Garcia berkata, “Saya ingin membawakan Injil kepada
suku terasing di Myanmar.” Jose Fernando berkata, “Saya menilik 78 gereja
dan 3 Sekolah Misi di Mozambique.”
Kami
berterima kasih untuk EUDE,
bagian dari Universitas Madrid untuk diskon 75% kepada Johnny Auguste di
Haiti dan juga terima kasih banyak untuk keluarga DCI Barcelona yang
telah menyediakan dana 25% yaitu sebesar €2200. Jawaban doa yang luar biasa,
lihat berita 15 September.
Felly
Nsungu, Kinshasa, Kongo, yang memimpin Tim Support untuk
DCI dalam bahasa Perancis,
berkata, “Saya berada di Cabinda, Angola akhir pekan ini, untuk mission
trip dan untuk pergi ke gereja-gereja di Luanda segera.”
Dionisio,
Guinea-Bissau berkata, “Saya melayani orang-orang Fula yang teraniaya,
berupaya mengurangi penderitaan mereka.” Francisco berkata, “Hanya Kristus yang
mampu mengisi kekosongan dan kesepian hidup saya.” Nefer, Indonesia
berkata, “Di mana saya dapat memperoleh literature Kristen gratis dalam bahasa
Indonesia untuk 100 orang muda?”
Tiago Morito,
São Paulo, Brazil berkata, “Polisi menghentikan kami dari membagikan
Injil kepada para pecandu narkoba di jalan-jalan. Menurut mereka orang-orang itu
sampah masyarakat, yang tidak layak menerima Injil. Kami pun terpaksa berhenti,
dan saya bertanya masih adakah kebebasan beribadah di negeri ini?”
Luz
berkata, “Saya mengadakan pelatihan DCI gratis
di Barranquilla, Colombia, melatih orang-orang untuk misi.” Angel Gerber
berkata, “Relawan kami dari banyak negara membagikan makanan gratis bagi
orang-orang miskin di Tel Aviv, Israel.” Zady Dakoury, Pantai Gading,
berkata, “Membagikan Injil kepada orang lain adalah perintah Allah untuk semua
orang Kristen.”
Raphael,
Guinea berkata, “Dari halaman Literatur
gratis dan WM Press
saya menerima buku-buku gratis untuk 700 narapidana, orang-orang sakit,
anak-anak muda, wanita, tentara dan keluarga-keluarga. Penjara di sini penuh
dengan orang-orang yang tertekan, terserang penyakit dan terabaikan. Firman
Allah mengubahkan mereka.”
Pastor,
Spanyol, berkata, “Rekan-rekan saya melepaskan diri dari gereja yang
menganut Injil kemakmuran, ketika orang-orang diperintahkan untuk meneriakkan,
“Uang, uang” dalam waktu yang cukup lama. Mereka keluar dalam keadaan terkejut,
dan bersumpah tidak akan pernah ke situ lagi.” Saya berkata, “Selamat, itu
keputusan yang tepat!”
Dr.
Livingstone saya duga? Les Norman, editor berkata, Stanley
menemukan orang ini di tahun 1871 sesudah suatu perjalanan yang jauh, tetapi
apakah kita akan menemukan pria dan wanita yang kita cari?
Klik di sini untuk melihat apakah itu Anda?
Alfredo Dominicano
bertanya di manakah saya bisa mendapatkan daftar orang-orang dalam misi di
setiap negara di Asia?
Oleh karena begitu
beragamnya agen misi dan demi alasan keamanan, tidak ada daftar utama,
satu-satunya cara adalah mencari melalui Google untuk agen-agen misi yang
melayani di Asia, dan kemudian bertanya kepada mereka secara pribadi, Les
Norman.
Di saat perang, Anda akan sering mendengar para
pemimpin, baik dari Kristen, Yahudi maupun Muslim, berkata, “Allah di pihak
kita.” Tetapi hal ini tidak benar. Sebab di dalam perang, Allah selalu berada di
pihak mereka yang mengungsi, para janda dan anak-anak yatim.
Laura
berkata, “Kami adalah tim dokter yang tengah melakukan misi di Milange,
Mozambique, mentraining orang-orang tentang AIDS, malaria, TB dan
malnutrisi.” M.Samson Sasikumar berkata, “Saya memimpin sebuah gereja di
Tamilnadu, India.” Miguel Cabrera berkata, “Saya membantu korban narkoba
di Cordoba, Argentina.”
Don
Vickery, Texas, AS, berkata, “Dari sebuah kontak di halaman ini 5
tahun lalu, kami telah membangun 4 gereja di pedalaman hutan Amazon, Peru,
sekarang kami mencari kontak baru di area lain di Peru, Jamaica, Haiti
atau Kuba.”
Klik Crosswire
untuk mendapatkan Alkitab dan Studi Alkitab gratis untuk PC/Mac.
Moises,
Ekuador berkata, “Saya mendapat panggilan untuk misi dan memobilisasi
banyak orang.” Nasly, Kolombia berkata, “Tujuan hidup saya adalah
melayani Allah.” Walter Zaniolo berkata, “Kami membagikan selimut, baju dan
makanan untuk orang-orang jalanan yang terikat alkohol dan narkoba di Américo
Brasiliense, Brazil.
Johnny
Auguste, Haiti berkata, “Ini adalah gedung gereja Miragoane sesudah
diterjang oleh angin dan hujan. Kabar baiknya adalah bahwa kami baru saja
memulai Sekolah Misi yang baru di Pelabuhan
Salud.”
E-mail
Luciene jika Anda dapat membantunya menemukan pengungsi wanita Nadia Omar
Hashi Aden, terakhir kabarnya ia di sebuah kamp di Ouagadougou, Burkina Faso.
Josue,
Brasil berkata, “Gereja memerlukan reformasi untuk menjalankan kembali
Amanat Agung bersama-sama dan terorganisir.” John,
Wales berkata, “Program
radio BBC ini adalah tentang komunitas Kristen di China.” Mukania
berkata, “Kami membuka gereja baru di Douala, Kamerun, 30 orang
bergabung.”
Ilseximena
berkata, “Sekelompok orang di sini tidak mau pergi ke gereja karena beberapa
alasan.” Ibrahim, India berkata, “Kekristenan dan Islam adalah sahabat,
lihat ayat-ayat AlQuran tentang halaman Golden Duas kami.” Andreas, Indonesia
berkata, “Saya ingin belajar teologi untuk menjadi gembala dan pendoa
syafaat.”
Jakarta
PostIndonesia berkata, “Penatua gereja HL. Sihombing ditikam sesudah
kebaktian Minggu di Bekasi, timur Jakarta. Pendetanya juga dipukuli. Presiden
Yudhoyono memerintahkan polisi untuk menangkap pelaku.”
Yaneth
berkata, “Kami menyediakan sarapan gratis bagi keluarga-keluarga di gereja
kami.” Carlos Allietti berkata, “Email
saya, saya ingin mendukung pelayanan untuk memberitakan Injil dan membantu
orang-orang.” Rodrigo, Brasil berkata, “Saya sedang dalam persiapan untuk
pergi ke Paraguay.”
Johnny
Auguste, Haiti berkata, “Dapatkah seseorang di jaringan DCI membantu saya
dengan pinjaman sebesar €2,200 untuk belajar jarak jauh program Master di
EUDE Spanyol, guna memperlengkapi saya untuk menarik sumber daya bagi
orang-orang miskin di Haiti?”
Andy
dan Val Simcock, Chiang Rai,
Thailand
berkata, “Di bulan Juli kami memerlukan dana tambahan £27,000 untuk
menyelesaikan pembangunan Panti Anak, dan kami mendapat dukungan luar biasa,
sebab sampai November nanti, kami akan memperoleh semua dana yang kami
perlukan.”
Lihat foto-foto terbaru di sini.
Yusuf
berkata, “Seorang dukun memutuskan untuk mengikut Yesus di Tanga, Tanzania.
Banyak orang menyaksikan hal ini dan juga menerima Yesus.” Dora Alicia Valdez
berkata, “Tolong doakan perdamaian di Nuevo Leon, Meksiko.” Nelson di
Brasil berkata, “Kami melayani orang-orang di penjara.”
email nama-nama di sini.”
Silvia
Vergara, Valparaiso,
Chili berkata,
“Saya sangat senang dengan sesi baru Sekolah Misi
DCI. 15 orang murid kami sangat antusias, mereka berasal dari berbagai
gereja. Roh Kudus membuka mata mereka tentang apa yang Allah kehendaki untuk
mereka lakukan.”
Lexi
Weley berkata, “Kami ingin membuka Sekolah Misi
di Sulawesi Utara, Indonesia.” Yoppi, Indonesia berkata, “Kami membuka
Sekolah Misi Online untuk berbahasa Indonesia.”
Abi berkata, “Gereja kami berdoa untuk orang-orang di halaman ini.”
Pastor
Daniel, Trichur,
India berkata,
“Dalam 10 hari di
Kenya kami membebaskan 29 anak-anak penghisap lem di Kitale dan membawa
mereka ke dalam panti Rehabilitas sebelum menempatkan mereka di keluarga
terpisah di bawah asuhan Pondok Mercy. Banyak pastor melihat hal ini dan mereka
tertantang untuk melayani anak-anak yatim piatu di jalan-jalan.
Ranledis
Perez, Kuba
berkata, “Sebanyak 30 orang memutuskan untuk mengikut Yesus minggu lalu. Kami
mengumpulkan 3 mezbah Afrika Santeria, satu keluarga menyerahkan 10 tas besar
berisi berhala, batu dan jimat-jimat setelah mereka melayani dewa-dewa selama 20
tahun, sebelum menemukan iman di dalam Allah yang hidup.”
O.M.Thankachan,
India berkata,
“Orang-orang Kristen Dalit di sini masih memerlukan pertolongan, mereka tanpa
pekerjaan, tanpa tanah, tanpa siapa-siapa untuk menolong.”
Jorge
Luis berkata, “Keluarga saya pergi ke wilayah miskin di Rio, Brasil di
bawah bayang-bayang ancaman dari para pengedar, demi membawa pengharapan di
dalam Yesus, juga doa, pakaian dan selimut.” Ndababisa berkata, “Equal Women
Assn. di Burundi ingin melayani bersama Anda.” Jacintha berkata, “Saya
melayani para manula di AS.”
Philip Vogel adalah salah seorang pemimpin Kristen yang
berpengalaman di Inggris dan telah mementor nama-nama yang ternama di
tahun-tahun terakhir. Buku klasiknya tentang kepemimpinan tidak boleh dilewatkan
oleh siapapun yang ada dalam kepemimpinan atau yang berminat untuk memimpin. Klik untuk membaca atau download gratis
David Rosselli,
Inggris,
berkata, “Saya pergi ke Pakistan sebagai relawan bersama
Partner Aid
International untuk membantu memberikan tenda, makanan, pertolongan pertama,
bantuan medis dan proyek-proyek pembangunan, agar orang-orang dapat menjadi
mandiri. Saya membayar ongkos saya sendiri, supaya saya dapat menyalurkan 100%
donasi kepada para korban banjir.”
Klik untuk memberikan donasi.
Les
Norman, editor berkata, “Kami telah mengenal David sejak lama, dan Anda
dapat percaya kepadanya. Jika Anda ingin membantu orang-orang di
Pakistan,
namun Anda khawatir akan penyalahgunaan, percayakan pemberian Anda kepada
David.”
8 September 2010
Tiago Morito,
São Paulo berkata, “Brazil
mengutus misionaris ke seluruh benua, namun tingkat kriminalitas dan narkoba di
antara anak-anak muda membuat kami harus pergi ke wilayah-wilayah urban di mana
para pemakai narkoba menanti pertolongan.”
Suenia,
Brazil berkata, “Saya melatih enam orang wanita untuk misi.” Gustavo,
Uruguay, berkata, “Saya sedang mencari informasi tentang misi.” Raul
berkata, “Saya melayani komunitas sebagai seorang pendeta di Guatemala,
Playa Grande Ixcán.”
Bobby
Hitt, AS berkata, “Sesudah banjir di Pakistan, Liberia dan Meksiko, untuk
membuat Anda tersenyum lihatlah bagaimana orang-orang Irlandia berurusan dengan
hujan yang menghalangi jalan mereka. Donasi tidak diperlukan!
Buku
gratis ini,
Mengelola Stres di Ladang Pelayanan dapat menolong Anda dalam
kesehatan dan pelayanan Anda, silakan baca atau unduh, dari Palang Merah. (dalam
bahasa Inggris)
Charles Johnson,
Liberia
berkata, “Saya mengamati bahwa kami orang-orang negro entah itu di Amerika,
Eropa, Brazil atau Kuba dan di Afrika adalah sama. Meskipun perbudakan
telah memisahkan kami, namun kami selalu membawa budaya kami ke mana-mana.”
Pasilisa
Lusala berkata, “Saya senang dapat membantu anak-anak di Nairobi, Kenya.”
O.De.M berkata, “Kami mengadakan misi medis untuk mereka yang belum terjangkau
di Benin.” Naroo William berkata, “Saya tinggal di wilayah padang gurun
di Pakistan bersama orang-orang miskin. Saya ingin membagikan iman saya.”
Yossy, Indonesia berkata, “Selamat. Teruskan pelayanan Anda” Maria
berkata, “Saya mengajarkan tentang Injil di sekolah-sekolah di Honduras.”
Richard berkata, “Saya memikirkan tentang suatu pusat kesehatan bagi orang-orang
miskin di Manokwari, Papua Barat.”
George Purkweri,
Uganda
berkata, “Bank bagi Kaum Miskin kami berjalan sangat baik, orang-orang mulai
keluar dari kemiskinan. Kelompok ketiga dari para janda dan anak-anak
mendapatkan ayam-ayam dari kelompok kedua. Demikian juga babi-babi dipinjamkan
ke kelompok kedua, supaya mereka dapat membayar biaya pendidikan anak-anak dan
memelihara anak-anak yatim piatu.”
Ehud
Innocent di Nigeria berkata, “Kami memerlukan doa Anda untuk menghentikan
penculikan.” Walter Zaniolo berkata, “Saya membawakan firman Allah di
penjara-penjara, orang-orang sakit dan para tunawisma di Brasil.”
Mwambari Damien berkata, “Saya memimpin Sekolah Misi
di Rwanda.”
Rolando Canazas,
Peru berkata, “Seminari Baptis New Orleans datang ke Huancayo untuk melatih
para pendeta dari gereja-gereja miskin dan memberikan Alkitab, bahan-bahan,
makanan dan kacamata gratis bagi mereka yang memerlukan.”
Luis
Saldarriaga, Ecuador berkata, “Merupakan berkat bagi saya mendapatkan
halaman ini.” Jose berkata, “Saya menjalankan misi bagi suku-suku asli di
Chiapas, Meksiko.” Luz Brito di Puerto Rico berkata, “Saya ingin
mempelajari firman Allah.”
Klik
untuk menulis surat kepada Sharon di DCI Inggris, Sharon memegang MA di
bidang Konseling dan Psikologi, dan ia adalah orang Kristen yang berkomitment
dan familiar dengan penderitaan. Anda dapat berbicara dengan Sharon sebagai
teman yang dapat dipercaya, dan gembala wanita, dan ia akan membalas surat Anda,
mohon dalam bahasa Inggris.
Ngangoua
Sosthène, Yaounde, Kamerun berkata, “Saya melayani orang-orang agar
mereka dapat mengenal Allah.” José Ricardo berkata, “Saya ingin menjadi alat
Tuhan untuk menyelamatkan orang-orang di Belém, Brazil agar mereka tidak
mati tanpa Yesus.” Jediael Kakolo berkata, “Saya adalah pelajar di RD Kongo,
dan ingin melayani Allah dengan setia.”
Klik di sini untuk melihat
bakal artikel Wikipedia tentang
pekerjaan kami, dibuat dan diteliti secara independen sebagai bagian
dari studi akademis untuk Seminari Fuller yang ternama di USA.
BAGAIMANA ANDA MEMBANTU
KAMI? Bagaimana Anda
bergabung dengan kami? Klik di sini
untuk melihat halaman khusus